Poltekkes Kemenkes Palembang baru saja menyelenggarakan serangkaian kuliah pakar pada 22, 23-24, dan 28-29 Oktober 2024 dengan tujuan memperkaya wawasan dan keterampilan mahasiswa dalam berbagai aspek kebidanan modern. Acara yang diadakan secara hybrid ini dibuka oleh Wakil Direktur I, Ibu Diah Navianti, S.Pd., M.Kes, yang bertindak sebagai perwakilan dari Direktur Polkesbang. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran bidan dalam meningkatkan kualitas layanan kebidanan dan menjaga kualitas hidup pasien. Acara ini turut dihadiri oleh Bapak Lukman, S.Kep, Ners, MM, M.Kep (Wakil Direktur III), Ketua Jurusan Kebidanan, Nesi Novita, S.SiT, M.Kes, Ibu Heni Sumastri, S.Pd., M.Kes (Ka. Prodi D-III Kebidanan Palembang), serta Ibu Kharisma Virgian, S.ST., M.Keb (Koordinator Akademik Profesi) sebagai perwakilan dari Prodi Sarjana Terapan dan Pendidikan Profesi Bidan.
Pada sesi 23-24 Oktober 2024, Program Studi Pendidikan Profesi Bidan menghadirkan tema “Asuhan Kebidanan Berkelanjutan (Continuity of Care) dan Penerapan Manajemen Kebidanan dengan Pendokumentasian SOAP.” Kuliah pakar ini dihadiri oleh 187 mahasiswa Program Studi Pendidikan Bidan Program Profesi angkatan 2024/2025 serta 25 dosen. Kegiatan ini bertujuan membekali mahasiswa dengan keterampilan terkait penerapan manajemen kebidanan yang komprehensif dan berkelanjutan.
Pada 22 dan 25 Oktober 2024, Program Studi Kebidanan D-III mengusung tema “Peran Bidan dalam Meningkatkan Kualitas Hidup pada Penderita Kanker Alat Reproduksi.” Kuliah pakar ini menghadirkan narasumber ahli yang membahas berbagai topik tentang peningkatan kualitas hidup pasien kanker serviks, kanker payudara, dan pentingnya dukungan psikologis, dengan pendekatan komprehensif yang mencakup aspek medis, psikologis, dan sosial.
Kemudian, pada 28-29 Oktober 2024, Program Studi Kebidanan Sarjana Terapan mengangkat tema “Bidan Gen Z Unggul dalam Pelayanan Kebidanan Komplementer Terkini.” Acara ini berfokus pada inovasi dalam pelayanan kebidanan dengan memanfaatkan teknologi digital serta pendekatan komplementer. Para narasumber berbagi materi tentang kolaborasi digitalisasi, teknik pijat bayi di Baby Spa, dan strategi menyusui tanpa rasa sakit, membekali mahasiswa dengan keterampilan praktis yang aplikatif.
Serangkaian kegiatan kuliah pakar ini bertujuan untuk mengasah keterampilan dan memperkaya wawasan mahasiswa, sehingga diharapkan mereka mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam praktik dan menjadi bidan profesional yang siap menghadapi tantangan di era kesehatan modern.
